Perlu gandeng Organisasi Masyarakat untuk jaga kondusivitas Pilkada Serentak

- Publisher

Senin, 17 Oktober 2022 - 15:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG – Organisasi Daya Mahasiswa Sunda dapat berperan sebagai juru damai atau penengah jika terjadi konflik pada pesta demokrasi Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

Hal itu dikemukakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menghadiri Milangkala ke-66 Organisasi Daya Mahasiswa Sunda (Damas) di Aula Timur Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (15/10/2022).

“Titip Damas harus jadi penengah, pendamai, pemadam kebakaran, bukan sebaliknya,” kata Ridwan Kamil.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Kang Emil, sapaan akrabnya, proses demokrasi di Indonesia masih terdapat kekurangan, yaitu mudahnya masyarakat bertengkar karena perbedaan pandangan. Bahkan netizen Indonesia dinilai paling julid di media sosial.

Baca Juga :  Soekarno, Soekarnoisme dan KeIndonesiaan

“Demkorasi kan dari segala hal yang positif, tapi  kita masih ada kekurangan, yaitu mudah bertengkar. Dilihat dari indeks kejulidan netizen juga tertinggi,” sebut Kang Emil.

Untuk itu peran dari organisasi berbasis kesundaan seperti Damas sangat diperlukan agar tercipta kondusivitas.

Kang Emil pun mengajak semua elemen masyarakat untuk mensukseskan proses demokrasi lima tahunan nanti.

Baca Juga :  Perlunya efisiensi anggaran pilkada serentak ditengah ancaman krisis ekonomi Global

Kondisi pemilihan kepala daerah serentak 2024 mendatang diperkirakan akan seperti pemilihan gubernur DKI Jakarta tahun 2017 lalu. Dimana politik identitas digunakan sebagai salah satu jurus jitu. Meski demikian politik identitas memiliki efek negatif sehingga kesatuan antar golongan berpecahbelah.

Langkah Gubernur Jawa Barat RIdwan Kamil mengajak organisasi masyarakat salah satunya Damas menjadi salah satu langkah agar politik identitas tidak terjadi pada Pilkada Serentak 2024 mendatang.

Berita Terkait

OPINI: Menimbang Perlunya Proteksi dan Adaptasi dalam Era Digital
Soekarno, Soekarnoisme dan KeIndonesiaan
Gelombang Panas Ekstrem: Ancaman Terhadap Kesehatan dan Lingkungan di Indonesia dan Negara-Negara Lainnya
Membangun Masyarakat Indonesia yang Literatif untuk kehidupan yang Cendikia
Pesta Demokrasi harus hasilkan pemimpin yang membangun
Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di Tahun Politik
Pilkada serentak tidak boleh ada lagi Politik Identitas
Perlunya efisiensi anggaran pilkada serentak ditengah ancaman krisis ekonomi Global
Tag :

Berita Terkait

Senin, 2 September 2024 - 14:45 WIB

Jasa Raharja Karawang Sosialisasi Aplikasi JR Safety Road di TJForge Indonesia

Rabu, 28 Agustus 2024 - 11:09 WIB

Jasa Raharja Jabar Dan Samsat Pangandaran Gelar Operasi Gabungan

Senin, 26 Agustus 2024 - 12:15 WIB

Jasa Raharja Perwakilan Sukabumi Evaluasi Rapat FKLLAJ

Jumat, 23 Agustus 2024 - 14:20 WIB

Jasa Raharja Lakukan Survey Kebenaran Kasus Kecelakaan Di Kawasan Pangalengan

Rabu, 21 Agustus 2024 - 12:50 WIB

Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak, Tim Pembina Samsat Cibadak Kabupaten Sukabumi Gelar Opsus

Rabu, 14 Agustus 2024 - 13:37 WIB

Puluhan Kendaraan Terjaring Razia Pajak Kendaraan Bermotor di Rancaekek

Selasa, 13 Agustus 2024 - 11:11 WIB

Tim Pembina Samsat Rancaekek Gelar Operasi Gabungan Optimalkan Kepatuhan Warga Dalam Membayar Pajak

Senin, 12 Agustus 2024 - 14:03 WIB

Jasa Raharja Laksanakan Program FKLL Di Polres Cimahi

Berita Terbaru