Jabar berikan bantuan untuk 5.000 Peternak terkena PMK

- Publisher

Rabu, 23 November 2022 - 09:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi-Istimewa

Ilustrasi-Istimewa

BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memberikan bantuan bagi 5.000 peternak yang ternaknya mati karena penyakit mulut dan kuku (PMK). Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jabar M Arifin Soedjayana, sejak 9 Mei 2022, sekitar 50 ribu hewan ternak di Jabar terinfeksi PMK.

Dari jumlah itu, sekitar 36.000 hewan dinyatakan sembuh, sekitar 10.000 hewan mati bangkar dan dipotong bersyarat, serta sekitar 4.000 hewan masih terinfeksi PMK.

“Progresnya sudah cukup baik dengan persentase sembuh sekitar 80 persen, dan tinggal kasus aktif. Kenapa kasus aktif ini masih tetap ada? Karena memang Jawa Barat sebagai daerah yang konsumen. Jadi, mobilisasi angkutan untuk pengangkutan hewan ternak ini masih berjalan,” ujar Arifin di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis petang (16/9/2022).

Untuk kompensasi dan bantuan pada peternak yang terdampak PMK, menurut Arifin, Pemprov Jabar masih menunggu usulan dari Pemda Kabupaten/Kota. Jika usulan itu sudah masuk, Pemprov Jabar akan meneruskannya kepada Pemerintah Pusat.

Pemerintah Pusat, kata dia, memberikan bantuan kepada peternak yang ternaknya mati yakni, untuk sapi perah, sapi potong, kerbau, sekitar 10 juta per ekor. Untuk domba, itu 1,5 juta (per ekor). Jawa Barat sendiri, ada sekitar 5.000 yang teralokasikan.

Baca Juga :  Jasa Raharja Jawa Barat Lakukan Giat Door to door ke Koperasi Angkutan PT Bagja Transport Indonesia

“Tapi, kabupaten/kotanya belum mengusulkan ke kita untuk diusulkan ke pusat,” kata Arifin.

Arifin mengatakan, untuk mengantisipasi kasus PMK baru, pengawasan lalu lintas hewan ternak antardaerah di Provinsi Jabar intens diperkuat. Pemprov Jabar pun sudah mengeluarkan surat edaran tentang standar operasional prosedur lalu lintas hewan ternak.

Berita Terkait

Transformasi Angkot, Sistem Trayek Kota Bandung Bakal Diubah Total
BioNet dan Bio Farma Tandatangani MoU Strategis untukPerluas Akses Vaksin TdaP di ASEAN
Pemkot Bandung Pastikan Kondusifitas Sambut Persib Juara Back To Back
DKPP Siap Kendalikan Populasi Kucing Liar dan Perketat Pemeriksaan Hewan Kurban
Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Tol Cisumdawu KM 189 Kabupaten Sumedang
80 Persen Sampah Pasar Gedebage Terangkut, Pungli dalam Penyelidikan Polisi
Jabar Komitmen Tekan Prevalensi Thalassemia
Mei Ini Pemprov Jabar Bakal Kirim Anak Nakal ke Barak Militer, Ini Alasannya…

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 19:31 WIB

Pemkot Bandung Pastikan Kondusifitas Sambut Persib Juara Back To Back

Sabtu, 26 April 2025 - 23:10 WIB

Gelar Juara di Depan Mata, Farhan Minta Kecamatan Gelar Nobar Malut United vs Persib

Minggu, 20 April 2025 - 13:47 WIB

Kompetisi U-15 PSSI Kota Bandung Piala Persib, Lahirkan Generasi Juara

Sabtu, 19 April 2025 - 09:38 WIB

Persib Tundukkan Bali United, Farhan: Back to Back di Depan Mata!

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 18:38 WIB

PON XXI ACEH-SUMUT 2024, Arlen Verta Ramadhan Raih Emas Pertama untuk Jabar

Minggu, 21 Juli 2024 - 12:06 WIB

Pocari Sweat Run 2024, Bey Machmudin Terkesan Animo Luar Biasa Masyarkat

Sabtu, 20 Juli 2024 - 09:51 WIB

Pocari Sweat Run Indonesia 2024, Bey Machmudin Ikut Berlari 5 Kilometer

Jumat, 19 Juli 2024 - 17:03 WIB

Jabar Tuan Rumah Piala Presiden, Dibuka Presiden Joko Widodo di Stadion si Jalak Harupat

Berita Terbaru

Kompetisi Mixtealogi hingga Workshop Budaya Warnai Perayaan Teh di Bandung. Foto: Ketua TeaFest 2025 Arys Buntana.

Berita Ekonomi

Tea Fest 2025: Teh rakyat unjuk gigi, tembus selera Gen Z

Selasa, 15 Jul 2025 - 18:04 WIB