SUMEDANG — Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir sangat mengapresiasi Gerakan Teras Hejo sebagai bentuk ketahanan pangan keluarga di Kabupaten Sumedang.
Hal itu diungkapkan Bupati saat meluncurkan Gerakan Teras Hejo di Pendopo Pusat Pemerintah Sumedang (PPS), Jumat (2/12).
“Ini sebuah kegiatan yang sangat strategis sebagai bagian solusi untuk menghadapi dan mengantisipasi berbagai persoalan yang kita hadapi dengan menjaga ketahanan pangan,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dikatakan, menghadapi berbagai persoalan tersebut dibutuhkan “food security” dan “food resilience”.
“Teras Hejo ini mengajak seluruh warga Sumedang untuk memanfaatkan pekarangannya dengan menanam tanaman-tanaman yang bisa dikonsumsi dengan cepat. Tidak usah segala sesuatunya harus beli,” terangnya.
Untuk itu, Bupati Dony berharap kegiatan tersebut tidak hanya sekedar seremonial dan formalitas, namun harus memberikan efek psikologis.
“Saya berharap kegiatan ini tidak hanya sekedar launching. Tidak hanya seremonial. Tidak hanya formalitas, tetapi harus memberikan efek psikologis, berdampak pada kita semua bahwa kita harus menjadi bagian untuk mensukseskan gerakan ini,” harapnya.
Lebih dari itu, menurut Bupati, yang terpenting adalah membangun ekosistem dan kesadaran diri untuk mewujudkan ketahanan pangan.
“Dalam membangun ekostem ini pendekatannya harus sistemik yang menyeluruh, bagaimana membangun kultur. Tidak hanya memberikan keterampilan teknis kepada masyarakat,” ujarnya.
Bupati juga menyebutkan, tantangan ke depan yang dihadapi tidaklah semakin ringan, namun akan semakin kompleks.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya