Ratusan ojol unjuk rasa tolak kenaikan BBM

- Publisher

Rabu, 21 September 2022 - 11:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG – Ratusan pengendara ojek online dan jasa pesan antar dari berbagai penyedia layanan transportasi berunjuk rasa di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (21/9).

Mereka menolak kenaikan bahan bakar minyak (BBM) karena dinilai memberatkan pelaku ojek online dan jasa pesan antar hingga mengurangi pendapatanya.

Menurut Ketua Federasi Serikat Pekerja Transport Daratan (FSPTD) Jawa Barat Ahmad Prayogi kenaikan BBM ini menjadi masalah baru setelah tarif dari aplikator tinggi.

“kami tidak ada maksud apapun tolong perbaiki minimal berilah subsidi bagi kami para ojek online ini” ungkap Ahmad Prayogi di lokasi.

Dengan menggunakan jaket identitasnya masing-masing, melalui poster yang dibentangkan, mereka menyampaikan aspirasi terkait dengan kenaikan harga BBM, meminta kenaikan tarif ojek online, meminta aplikator lebih memanusiakan mereka, dan menyampaikan aspirasi mengenai perserikatan pelaku transportasi darat berbasis online.

Para pengendara ojek online dan jasa pesan antar ini meminta agar Gubernur Jabar Ridwan Kamil dapat menemui massa dan menerima aspirasi mereka.

Baca Juga :  Ridwan Kamil Bantu Anak Yatim di Bekasi

Mereka menuntut tolak kenaikan BBM dan meminta kualitas BBM dikaji kembali karena nilai oktan terlalu mudah menguap sehingga boros.

“sudah mah mahal ini oktanya sedikit jadi cepat menguap tukang ojek tuh tahu”, pungkasnya.

Mereka mengatakan jika tidak bisa menyampaikan aspirasinya langsung, akan kembali melakukan aksi yang lebih besar.

Berita Terkait

Hari Gizi Nasional 2025: Kolaborasi Amazing Farm dan Ninja Xpress Dorong Gaya Hidup Sehat melalui Layanan Ninja Cold
Jasa Raharja Karawang Laksanakan SosialisasiPengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas di SMAN 2 Klari
KAI Properti Dukung Keberlanjutan Lingkungan melalui Pemasangan Solar Panel di Enam Stasiun Utama
PT KAI Daerah Operasi 2 Bandung Siapkan 74 ribu Tempat Duduk untuk Layani Penumpang Selama Libur Panjang Akhir Januari 2025
ASUS Pacu Produksi Lokal untuk Penuhi Kebutuhan Dalam Negeri
Tingkatkan Keselamatan, Selama 2024 KAI Daop 2 Bandung Ganti Rel Baru Sepanjang 20 Kilometer
Mendikdasmen: Inisiatif Jasa Raharja dan Korlantas Polri Hadirkan Kurikulum Pendidikan Lalu Lintas untuk Pelajar adalah Langkah Awal Membangun Generasi Indonesia Emas 2045
Wamen BUMN Dony Oskaria Puji Kolaborasi Tim Pembina Samsat Nasional dalam Meningkatkan Kepatuhan Pajak Kendaraan

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 15:39 WIB

Ada Perubahan Grafik Perjalanan Kereta, Berikut Kereta Keberangkatan dari Daop 2 Bandung

Kamis, 2 Januari 2025 - 13:48 WIB

Jawa Barat Alami Inflasi 0,35 Persen di Desember 2024 (m-to-m), Kota Sukabumi Tertinggi

Sabtu, 28 Desember 2024 - 16:45 WIB

Perjalanan KA Pasundan Tambahan, PT KAI Daop 2 Bandung Beri Kompensasi Bea 50 Persen Harga Tiket

Rabu, 25 Desember 2024 - 09:27 WIB

Sengketa Aset Jalan Elang Berakhir, KAI Menang di Putusan Akhir PK Tingkat Mahkamah Agung

Selasa, 24 Desember 2024 - 07:30 WIB

INTI Group Siap Dukung Kelancaran Nataru 2024/2025 dengan Solusi Teknologi Canggih

Minggu, 24 November 2024 - 06:42 WIB

Ekosistem Pembiayaan Peternak Domba Inisiasi OJK Mulai Tunjukkan Hasil

Sabtu, 23 November 2024 - 18:57 WIB

KAI Daop 2 Bandung Pastikan Penugasan PSO Berjalan dengan Prinsip Good Corporate Governance

Senin, 11 November 2024 - 11:12 WIB

Peringati Hari Pahlawan, Daop 2 Bandung Persembahkan Musikalisasi Monolog Merah Putih

Berita Terbaru