Disnaker Gulirkan Program Padat Karya Pengolahan Sampah Organik, Targetkan Kelola 151 Ton Per Hari

- Publisher

Rabu, 8 November 2023 - 16:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG — Volume sampah organik yang di Kota Bandung memerlukan banyak model pengolahan agar dapat terserap dan tidak berakhir ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Apalagi Kota Bandung saat ini masih dalam masa darurat sampah.

Untuk itu, Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung menggulirkan program padat karya pengolahan sampah organik. Sebanyak 604 orang direkrut untuk menjadi petugas pengolah sampah organik yang disebar ke 151 Kelurahan di Kota Bandung. Selain itu, juga terdapat 50 orang pendamping.

“Kita mengusulkan pengolahan sampah berbasis padat karya. Kita memperkerjakan banyak orang untuk pengolahan sampah ini. Kemudian diusulkanlah 4 orang setiap kelurahan untuk menjadi petugas pengolah sampah organik tingkat kelurahan dikali 151 Kelurahan sehingga ada 604 petugas,” kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung, Andri Darusman di Pendopo, Rabu 8 November 2023.

“Ditambah pendamping sejumlah 50 orang sehingga nanti mereka akan mendampingi para petugas dalam pengolah sampah. 1 pendamping untuk 3 kelurahan,” imbuhnya.

Andri mengatakan, para petugas tersebut merupakan usulan dari Kelurahan. Mereka diberikan pelatihan cara cara pengolahan sampah di wilayahnya.

Baca Juga :  Jasa Raharja dan Tim P3DW Samsat KBB Sosialisasi pajak kendaraan

Mereka, lanjut Andri, pengolahan sampah organik dengan berbagai metode seperti magot, komposter, loseda, bata terawang dan berbagai metode lainnya.

“Setelah diberikan materi selama 2 hari, setelah itu langsung praktek pengolahan sampah,” ujarnya.

Para petugas tersebut, kata Andri, akan mulai bekerja mulai dari 11 November 2023 sampai dengan 31 Desember 2023 atau 50 hari kerja, dengan upah Rp133.600 per hari.

Penulis : Adi

Editor : Dhardiana

Berita Terkait

Upaya Menurunkan Fatalitas Korban KecelakaanLalu Lintas, Jasa Raharja Cirebon Aktif Dalam Forum Komunikasi Lalu Lintas
Jasa Raharja Jabar Santuni Korban Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan di Kecamatan Sukasari Kabupaten Sumedang
Jasa Raharja Turut Berpartisipasi Dalam Kegiatan Pembersihan Rambu Rambu Lalu Lintas
Cegah Laka Lantas, Jasa Raharja Pasang Spanduk Himbauan Peringatan di Daerah Rawan Kecelakaan
Fokus Upaya Penurunan Angka Kecelakaan, Jasa Raharja Cimahi Gelar Forum Komunikasi Lalu Lintas
Jasa Raharja Bandung Lakukan Survei Bersama dengan Unit Gakkum Polrestabes Bandung di Lokasi Kecelakaan Lalu Lintas Dago Bandung
Jasa Raharja Samsat Rancaekek Survey Ahli Waris Kecelakaan Lalu Lintas di Depan RS AMC
Resmikan Ekshibisi Tanah Ulayat, Menteri AHY Harap Dapat Satukan Visi Sukseskan Pendaftaran Tanah Ulayat di Indonesia dan ASEAN

Berita Terkait

Senin, 9 September 2024 - 13:13 WIB

Upaya Menurunkan Fatalitas Korban KecelakaanLalu Lintas, Jasa Raharja Cirebon Aktif Dalam Forum Komunikasi Lalu Lintas

Senin, 9 September 2024 - 12:09 WIB

Jasa Raharja Jabar Santuni Korban Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan di Kecamatan Sukasari Kabupaten Sumedang

Senin, 9 September 2024 - 11:04 WIB

Jasa Raharja Turut Berpartisipasi Dalam Kegiatan Pembersihan Rambu Rambu Lalu Lintas

Jumat, 6 September 2024 - 21:11 WIB

Fokus Upaya Penurunan Angka Kecelakaan, Jasa Raharja Cimahi Gelar Forum Komunikasi Lalu Lintas

Kamis, 5 September 2024 - 20:09 WIB

Jasa Raharja Bandung Lakukan Survei Bersama dengan Unit Gakkum Polrestabes Bandung di Lokasi Kecelakaan Lalu Lintas Dago Bandung

Kamis, 5 September 2024 - 12:23 WIB

Jasa Raharja Samsat Rancaekek Survey Ahli Waris Kecelakaan Lalu Lintas di Depan RS AMC

Rabu, 4 September 2024 - 20:07 WIB

Resmikan Ekshibisi Tanah Ulayat, Menteri AHY Harap Dapat Satukan Visi Sukseskan Pendaftaran Tanah Ulayat di Indonesia dan ASEAN

Selasa, 3 September 2024 - 12:14 WIB

Jasa Raharja Kolaborasi di Forum Komunikasi Lalu Lintas Bersama Polres Metro Bekasi Kota

Berita Terbaru