“Susah memvisualkan dalam bahasa. Didalam sangat tenang, diluar kecepatan. Intinya tidak banyak getaran, canggih. Masuk command center, canggih sekali. Butuh waktu untuk transfer teknologi kereta api cepat Tiongkok. Sekitar 600 sedang dilatih untuk menjadi tim, mulai dari teknologi command center sampai masinis, montir dan lain sebagainya. Medan lancar. Ini tercepat. Di luar negeri rata-rata dibawah 300. Dipakai teknologi terbaru. Mudah-mudahan ini lompatan, bangga dengan capaian ini,” tandasnya.
Penulis : Ton
Editor : Maura Dzakiya
Halaman : 1 2