Ada Jozef, Warga Cibaduyut Bandung Kini Kebingungan Cari Sampah

- Publisher

Jumat, 8 September 2023 - 14:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ia memaparkan, sistem incinerator Jozef memiliki ruang pembakar sampah padat dan ruang pembakar asap. Kedua ruangan itu akan bereaksi aktif ketika temperatur ideal.

“Pembakaran sampah yang di bawah, cukup dengan temperatur 500-800 derajat celcius sudah bisa digunakan. Sedangkan ruang pembakar asap itu harus di atas 800-1.300 derajat celsius,” papar Yosep.

Secara proses, di ruang bawah tempat pembakaran sampah padat akan mengeluarkan asap. Kemudian asap diolah lagi di ruang 2, sehingga terjadi pembakaran lagi di sana. Oleh karena itu, dibutuhkan material khusus untuk membangun incinerator.

Untuk proses awal, batok kelapa kering dijadikan sebagai bahan bakar permulaannya untuk memanaskan incinerator. Batok kelapa tersebut diperoleh dari pedagang karena sampah kelapa tidak bisa dibuang di Bank Sampah.

“Incinerator ini bisa mengolah 3 ton sampah per hari. Kita beroperasi setiap malam mulai dari pukul 21.00-00.00 WIB. Tapi tergantung banyaknya sampah. Kalau semakin lama, ya bisa sampai pukul 02.00 pagi,” jelasnya.

Saat musim kemarau seperti ini, proses pembakaran akan lebih cepat. Namun, jika musim hujan, pemanasan incineratornya membutuhkan waktu lebih lama.

Baca Juga :  Komedian Komeng Uhuy! Maju Sebagai Balon DPD Dapil Jabar, Akui Terima 7 Ribu Dukungan Masyarakat

Ia menambahkan, dengan kondisi TPA Sarimukti saat ini, warga RW 08 tak merasakan dampak berarti. Sebab di lingkungannya permasalahan sampah betul-betul sudah teratasi 100 persen dengan incinerator. Sampah anorganik pun sudah dipilah warga dan dimasukkan jadi tabungan emas di Bank Sampah.

“Semua sampah habis di sini. Tidak ada yang dibuang ke TPA. Bahkan kami juga sampai cari-cari sampah di luar lingkungan ini untuk kami bantu olah,” ungkapnya.

Penulis : adi

Editor : Dhardiana

Berita Terkait

Jasa Raharja & Tim Pembina Samsat Kabupaten Bogor Sosialisasikan Program Pemutihan Kendaraan Bermotor 2024 di Radio Teman FM
Kepala Jasa Raharja Bogor Kunjungi Kantor Samsat Wilayah Kerja, Bahas Pemutihan Pajak Jawa Barat
Sinergitas Rapat FKLLAJ di Perlintasan Kereta Api Rawan Kecelakaan Lalu Lintas di Wilayah Kabupaten Sukabumi
Jasa Raharja Turut Dalam Sosialisasi Program Relaksasi Pemutihan Denda PKB dan Denda SWDKLLJ
Jasa Raharja Sukabumi Bersama Dengan Mitra Kerja Laksanakan Kegiatan Survey Daerah Perlintasan Kereta
Bantuan Tanggap Darurat Bencana Gempa Kertasari Wujud Kepedulian Jasa Raharja Melalui Program TJSL
Insan Jasa Raharja Perwakilan Sukabumi LakukanSosialisasi Pemutihan Pajak
Jasa Raharja Bersama Tim Pembina Samsat Kabupaten Bandung Barat Sosialisasi Pemutihan Denda Pajak PKB dan SWDKLLJ di Kota Baru

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 17:07 WIB

KAI Sebut Layanan Kereta Luxury dan Panoramic Semakin Diminati Masyarakat

Rabu, 25 September 2024 - 14:16 WIB

Jasa Raharja Bekasi Bagikan Voucher Makanan Cepat Saji Sebagai Bentuk Apresiasi Bagi Wajib Pajak yang Taat Bayar

Rabu, 25 September 2024 - 12:11 WIB

Direktur Utama PT Jasa Raharja Menghadiri Pembukaan Pameran Otomotif GIIAS Bandung 2024

Senin, 23 September 2024 - 13:11 WIB

Jasa Raharja, BRI dan Bapenda Kabupaten Purwakarta Tandatangani Komitmen Bersama Kepatuhan membayar Pajak Kendaraan Bermotor

Rabu, 18 September 2024 - 14:45 WIB

PT INTI (Persero) Cetak Rekor Kinerja Terbaik, Bukti Keberhasilan Restrukturisasi Keuangan

Selasa, 17 September 2024 - 20:37 WIB

PT Dirgantara Indonesia Peduli Lingkungan, Serahkan 48 Bibit Pohon ke Tiga Kelurahan di Bandung

Selasa, 17 September 2024 - 14:19 WIB

Bali International Airshow 2024: PTDI Bawa PesawatN219, Jadi Ikon Pengembangan Ekosistem Dirgantaradi Bali Utara

Minggu, 15 September 2024 - 14:50 WIB

KA Walahar Anjlok, KAI Commuter fokuskan evakuasi kereta

Berita Terbaru