Ternak sembuh dari PMK di Garut bertambah jadi 5.118 ekor

- Publisher

Selasa, 22 November 2022 - 14:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT – Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut, Jawa Barat menyampaikan kasus ternak yang sembuh dari wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) terus bertambah menjadi 5.118 ekor dan penyebarannya terus dipantau dengan memberlakukan karantina dan vaksinasi.

“Ternak yang telah menunjukkan sembuh atau perbaikan kondisi pasca pengobatan sebanyak 5.118 ekor ternak,” kata Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Garut Sofyan Yani di Garut, Kamis.

Sofyan Yani menuturkan Satuan Tugas Pengendalian dan Penanggulangan PMK Kabupaten Garut terus melakukan langkah pencegahan, pengobatan, dan vaksinasi PMK terhadap ternak, terutama sapi.

Wabah PMK, kata dia, masih terus diawasi penularannya yang saat ini dilaporkan ternak terdampak PMK bergejala maupun tidak sebanyak 9.779 ekor tersebar di 26 dari 42 kecamatan di Garut.

“Tim teknis kesehatan hewan telah melakukan pelayanan kesehatan hewan berupa pengobatan pada ternak bergejala PMK dan suportif di ternak tak bergejala dengan total populasi 9.779 ekor ternak,” kata Sofyan.

Ia menyebutkan dari total penanganan populasi ternak itu sebanyak 5.118 ekor sembuh setelah dilakukan upaya pengobatan dengan injeksi antibiotik, antipiretik, vitamin, dan obat luka.

Baca Juga :  Fokuskan Preventif Laka Lantas di Titik Rawan Laka, Jasa Raharja & Satlantas Polres Sumedang Gelar Rapat FKLL

“Pengobatan ternak bergejala PMK dengan injeksi antibiotik, antipiretik, terapi suportif dengan injeksi vitamin, pemberian spray iodine dan antilarva pada daerah mulut dan kuku yang luka,” katanya.

Tim kesehatan hewan selama ini, kata dia, selain pengobatan dan vaksinasi juga memberlakukan karantina, kemudian biosekuriti, penyemprotan disinfektan di area kandang yang terdampak, dan upaya lainnya untuk menekan kasus kematian yang saat ini tercatat 488 ternak mati.

Berita Terkait

Kepala Jasa Raharja Bogor Kunjungi Kantor Samsat Wilayah Kerja, Bahas Pemutihan Pajak Jawa Barat
Jasa Raharja Turut Dalam Sosialisasi Program Relaksasi Pemutihan Denda PKB dan Denda SWDKLLJ
Jasa Raharja Sukabumi Bersama Dengan Mitra Kerja Laksanakan Kegiatan Survey Daerah Perlintasan Kereta
Bantuan Tanggap Darurat Bencana Gempa Kertasari Wujud Kepedulian Jasa Raharja Melalui Program TJSL
Insan Jasa Raharja Perwakilan Sukabumi LakukanSosialisasi Pemutihan Pajak
Jasa Raharja Bersama Tim Pembina Samsat Kabupaten Bandung Barat Sosialisasi Pemutihan Denda Pajak PKB dan SWDKLLJ di Kota Baru
Jasa Raharja Cabang Jawa Barat Menghadiri Rapat Tim Pembina Samsat Provinsi Jawa Barat
Ajak Guru Berperan Aktif Dalam KeselamatanBerlalu Lintas, Jasa Raharja Gelar PPKL (PengajarPeduli Keselamatan Lalu Lintas) di SMA Mekar Arum Kabupaten Bandung

Berita Terkait

Senin, 2 September 2024 - 14:45 WIB

Jasa Raharja Karawang Sosialisasi Aplikasi JR Safety Road di TJForge Indonesia

Rabu, 28 Agustus 2024 - 11:09 WIB

Jasa Raharja Jabar Dan Samsat Pangandaran Gelar Operasi Gabungan

Senin, 26 Agustus 2024 - 12:15 WIB

Jasa Raharja Perwakilan Sukabumi Evaluasi Rapat FKLLAJ

Jumat, 23 Agustus 2024 - 14:20 WIB

Jasa Raharja Lakukan Survey Kebenaran Kasus Kecelakaan Di Kawasan Pangalengan

Rabu, 21 Agustus 2024 - 12:50 WIB

Tingkatkan Kepatuhan Wajib Pajak, Tim Pembina Samsat Cibadak Kabupaten Sukabumi Gelar Opsus

Rabu, 14 Agustus 2024 - 13:37 WIB

Puluhan Kendaraan Terjaring Razia Pajak Kendaraan Bermotor di Rancaekek

Selasa, 13 Agustus 2024 - 11:11 WIB

Tim Pembina Samsat Rancaekek Gelar Operasi Gabungan Optimalkan Kepatuhan Warga Dalam Membayar Pajak

Senin, 12 Agustus 2024 - 14:03 WIB

Jasa Raharja Laksanakan Program FKLL Di Polres Cimahi

Berita Terbaru