BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta kepada para bupati dan walikota dari 27 kota/kabupaten, untuk dapat mengatur penggunaan alat peraga kampanye (APK) yang digunakan para calon, baik dalam pemilihan legislatif, kepala daerah, maupun presiden.
Dia mengatakan, jangan sampai APK seperti baliho, spanduk dan lain-lain bertebaran sembarangan tanpa ditata dengan baik. Sebab akan mengganggu estetika kawasan di daerah tersebut. Maka dari itu dia mendorong, ada skema strategis dari kepala daerah dalam menata APK di daerah masing-masing.
“Kabupaten/kota pasti penuh baliho, tolong diatur jangan merusak estetika,” ujarnya dalam pidato sambutan penandatanganan naskah komponen pendanaan Pilkada serentak di hadapan 27 walikota/bupati, di Gedung Sate, baru-baru ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Emil juga berharap dari gelaran pesta demokrasi yang menghabiskan biaya besar nanti, dapat didorong oleh para kepala daerah agar jumlah pemilih bertambah. Sehingga dapat dihasilkan penyelenggaraan kontestasi yang maksimal.
“Konsekuensi ini dijawab dengan intensitas pemilih tinggi, berjalan damai. Memilih pemimpin berkualitas. Mari kita sukseskan pilkada serentak 2024,” tutupnya.
Penulis : Ton
Editor : Maura Dzakiya