BANDUNG — Jelang Natal dan Tahun Baru (nataru) 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyiapkan sejumlah strategi agar Kota Bandung tetap kondusif.
Untuk itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna memimpin langsung rapat kesiapan jelang perayaan nataru bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Bandung (SKPD) di Balai Kota Bandung, Senin (19/12).
“Tempatkan petugas di kawasan keramaian dan tempat ibadah. Kita harus bisa mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan,” tegas Ema.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ema mengungkapkan, ada beberapa urusan jelang nataru. Mulai dari urusan bahan pokok, industri dan perdagangan, kesatuan bangsa dan ketertiban umum.
Di luar itu Ema juga meminta aparat kewilayahan dan SKPD untuk bersama-sama saling mengingatkan protokol kesehatan untuk mengantisipasin lonjakan Covid-19.
“Kita tahu Covid-19 masih ada. Meski di Kota Bandung sangat terkendali, tapi kita masih harus terus waspada. Minimal memakai masker,” pinta Ema.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Dadang Darmawan mengaku telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk menjaga nataru tetap aman dan kondusif di tengah pandemi.
“Kita sudah berkoordinasi dengan polisi. Kota Bandung ini kota terbesar kedua yang akan dikunjungi oleh warga setelah Jogja. Diperkirakan ada 1,3 juta orang yang akan datang. Jika ditambahkan dengan warga tentunya sangat padat,” jelasnya.
Dadang juga mengaku telah menyiapkan 3 pos monitoring antara lain; ATCS Balai Kota, Terminal Leuwipanjang, dan Terminal Cicaheum. Dishub juga menyiapkan 250 personel untuk pengaturan lalu lintas.
Halaman : 1 2 Selanjutnya