BANDUNG – Ketua Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) Kota Bandung, Yunimar Mulyana mendorong seluruh warga Kota Bandung menciptakan lingkungan inklusif yang memberi kesempatan yang sama untuk berpartisipasi penuh tanpa adanya diskriminasi bagi disabilitas di Kota Bandung.
Hal tersebut diungkapkan Yunimar saat menghadiri Hari Disabilitas Internasional (HDI) Tingkat Kecamatan Sumur Bandung Tahun 2022 di Taman Tongkeng Kelurahan Merdeka Kecamatan Sumur Bandung, Rabu 30 November 2022.
“RBM terus hadir memberikan pelayanan dan bantuan bagi penyandang disabilitas dan keluarga disabilitas agar mereka mendapatkan fasilitas yang sama seperti masyarakat kota Bandung yang lain,” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Yunimar, RBM telah melakukan asesmen secara rutin kepada disabilitas.
Selain itu, RBM juga hadir dengan berbagai program diantaranya rujukan rumah sakit dan dokter spesialis, infrastruktur bagi disabilitas, fasilitas bagi disabilitas dan layanan administrasi kependudukan bagi kaum disabilitas.
“Kami terus memberikan layanan yang lebih lagi. Kami berupaya memberikan bantuan berupa peralatan yang dibutuhkan,” ujarnya.
Untuk mendukung disabilitas yang berdaya, berbagai bantuan telah diberikan RBM bagi disabilitas seperti bantuan kursi roda dan tablet untuk pengembangan usaha online.
“Semoga para disabilitas berdaya secara ekonomi dan mandiri dan menyelesaikan permasalahannya. Kami hadir untuk membantu mereka, memberikan pelayanan dan fasilitas bagi disabilitas,” ungkapnya.
Untuk diketahui, puncak peringatan Hari Disabilitas Internasional tingkat Kota Bandung akan digelar Sabtu, 3 Desember 2022 di Balai Kota Bandung.
Halaman : 1 2 Selanjutnya