BANDUNG — PT Dirgantara Indonesia (PTDI) kembali dipercaya oleh Kementrian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) untuk melaksanakan berbagai pekerjaan modernisasi pertahanan, salah satunya perawatan dan modernisasi pesawat C130 Hercules dalam rangka meningkatkan kemampuan TNI AU sebagai penjaga utama keamanan wilayah udara Indonesia.
Kontrak pengadaan modernisasi C130 Hercules antara PTDI dengan Kemhan RI tersebut telah terhitung efektif per tanggal 02 Februari 2024 lalu, untuk pengerjaan beberapa pesawat dengan lingkup pekerjaan penggantian Center Wing Box Replacement (CWBR) dan Avionic Upgrade Program (AUP), termasuk kegiatan overhaul engine & propeller, dengan total nilai pekerjaan sebesar USD 150 Juta atau setara Rp2,1 Triliun.
Dalam pengerjaannya, PTDI bekerja sama dengan beberapa partner untuk penyediaan Center Wing Box dan pekerjaan Avionic Upgrade, dengan demikian dapat terbentuk perluasan ekosistem rantai pasok dan diperolehnya alih teknologi yang dapat diserap secara progresif dan dikuasai secara menyeluruh, melalui program modernisasi alutsista ini. Kerja sama yang dilakukan tersebut merupakan bentuk kesiapan PTDI dalam mengimplementasikan keberhasilan program kerja modernisasi C130 Hercules, serta bentuk keterlibatan PTDI dalam mendorong kemandirian industri pertahanan dan peningkatan kekuatan militer Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dengan telah efektifnya kontrak modernisasi C130 Hercules tersebut, maka selanjutnya sudah dapat diperhitungkan sebagai kontribusi peningkatan aktivitas di sektor manufaktur yang akan memberikan dampak bisnis dan menjadi indikator kemajuan industri pelakunya, dalam hal ini PTDI,” kata Gita Amperiawan, Direktur Utama PTDI.
Penulis : Adi
Editor : Dhardiana
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya