- Pada huruf ب ج د maka suara pantulannya berbunyi eu
Contoh : Pada ketiga huruf ini di baca “abeu – ajeu – adeu”
- Sedangkan pada huruf ط ق maka suara pantulannya berbunyi o
Contoh : Pada kedua huruf ini di baca “atho dan aqo”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
- Adapun ketika huruf qalqalah yang bertasydid ketika di akhir ayat/kalimat, maka cara membacanya dengan menyempurnakan terlebih dahulu huruf sukun baru kemudian memantulkan huruf qalqalahnya dengan memperhatikan cara pengucapan apakah pantulannya berbunyi eu atau berbunyi o.
Contoh :
- Selain huruf-huruf yang harus memantul atau qalqalah, adapula huruf-huruf yang tertekan atau terjeda suaranya. Dan huruf-huruf ini tidak boleh mantul debgan kuat seperti qalqalah, tetapi cukup dengan mengeluarkan sedikit nafas untuk sekedar melepaskan makhrajnya saja.
Hurufnya : أ ك ت
Huruf-huruf tersebut menjadi perhatian khusus ketika membaca Al-Qur’an apabila harakatnya sukun/mati. Selain tidak boleh mantul, ketiga huruf ini juga harus tertekan atau terjeda ketika sukun.
Cara membacanya :
– hentakan suara ketika bertemu dengan huruf hamzah sukun tanpa mengeluarkan nafas.
Contoh :
– keluarkan sedikit nafas ketika mengucapkan huruf kaf dan ta.
Contoh :
Ada udara yang berhembus setelah tertahan.
Wallahu’alam Bishawab.
Halaman : 1 2