OJK KR 2 dorong generasi muda tingkatkan literasi dan inklusi keuangan di Sektor Pasar Modal

- Publisher

Senin, 24 Oktober 2022 - 16:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dari jumlah tersebut, jumlah investor usia muda mulai mendominasi Pasar Modal Indonesia, dengan rentang usia di bawah 30 tahun. Berdasarkan kelompok umur, investor dengan usia di bawah 30 tahun jumlahnya mencapai 59,43% dan menguasai pangsar sebesar Rp54,79 triliun, dengan latar belakang pendidikan yang didominasi oleh lulusan perguruan tinggi dan SMA/sederajat.

Banyaknya penawaran produk investasi melalui media sosial oleh influencer turut mempengaruhi perilaku generasi muda dalam membeli produk investasi tanpa terlebih dahulu melakukan screening atas profil perusahaan, legalitas serta kinerja keuangan yang dapat diyakini kebenarannya.

Baca Juga :  RSHS bangun pusat layanan kesehatan Ibu dan Anak

Hal ini tidak terlepas dari kemunculan influencer generasi muda selaku afiliator yang secara singkat menjadi kaya-raya, padahal investasi yang ditawarkannya ilegal dan seringkali menjerumuskan masyarakat untuk memperkaya dirinya sendiri.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Satu hal yang harus saya tekankan untuk adik-adik mahasiswa, bahwa berinvestasi itu bukan jalan instan untuk cepat kaya, tetapi salah satu jalan untuk mempekerjakan aset kita. Mari berpikir lebih cerdas, bertindak lebih logis, dan berinvestasi lebih bijak,” kata Indarto.

Baca Juga :  PTDI tambah fasilitas Kredit dengan Bank Mandiri untuk mendukung Pertahanan Negara

“Banyak instrumen investasi legal di Pasar Modal yang dapat dimanfaatkan, seperti saham, obligasi, sukuk, reksa dana, securities crowd funding, dan masih banyak lainnya. Yang harus kita ingat, bahwa setiap investasi mempunyai manfaat dan risiko, sehingga jangan mudah tergiur dengan penawaran investasi yang menjanjikan keuntungan pasti, tinggi dan cepat”, lanjut Indarto.

Berita Terkait

Jawa Barat Alami Inflasi 0,35 Persen di Desember 2024 (m-to-m), Kota Sukabumi Tertinggi
UPI Apresiasi Kinerja Kepolisian dalam Penyelesaian Peristiwa Kecelakaan Mahasiswa
Perjalanan KA Pasundan Tambahan, PT KAI Daop 2 Bandung Beri Kompensasi Bea 50 Persen Harga Tiket
Sengketa Aset Jalan Elang Berakhir, KAI Menang di Putusan Akhir PK Tingkat Mahkamah Agung
PTDI Salurkan Bantuan Kemanusiaan Bagi Korban Bencana Alam Sukabumi
INTI Group Siap Dukung Kelancaran Nataru 2024/2025 dengan Solusi Teknologi Canggih
KAI Commuter Layani 170 Ribu Lebih Pengguna Selama 4 Hari Masa Angkutan Nataru 2024-2025
Awal Musim Libur Nataru, Volume Pengguna KAI Commuter Wilayah 2 Bandung Capai 147 Ribu Penumpang

Berita Terkait

Senin, 30 Desember 2024 - 14:10 WIB

Jasa Raharja, P3DW dan Regident Satlantas PolresPurwakarta melakukan Operasi Khusus SIGAP Perusahaan

Senin, 30 Desember 2024 - 10:51 WIB

Jasa Raharja Samsat Majalengka Hadiri Rapat Forum Komunikasi Lalu Lintas Transportasi Berkeselamatan dan Kepatuhan Berlalu Lintas

Sabtu, 28 Desember 2024 - 14:12 WIB

Dirops Jasa Raharja dan Dirgakkum Korlantas Polri Imbau Masyarakat Pantau Informasi Rekayasa Lalu Lintas Jalur Puncak

Sabtu, 28 Desember 2024 - 14:11 WIB

Jasa Raharja Bersama Dishub Kab Bandung Barat Cek Kelaikan Bus Pariwisata di Objek Wisata Tangkuban Parahu

Rabu, 25 Desember 2024 - 14:02 WIB

Jasa Raharja Lakukan Pantauan Arus Lalu Lintas di Pelabuhan Ratu – Sukabumi

Selasa, 24 Desember 2024 - 16:27 WIB

Jasa Raharja Bandung Hadir Dalam Pelaksanaan Kegiatan Forum Lalu Lintas an Angkutan Jalan di Kota Bandung

Selasa, 24 Desember 2024 - 13:58 WIB

Jasa Raharja Ikuti Rapat FKLLAJ Antisipasi Cuaca Buruk juga Pengamanan Bersama Masa Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Wilayah Kabupaten Sukabumi

Kamis, 19 Desember 2024 - 14:49 WIB

Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Barat Gelar Upacara Bela Negara

Berita Terbaru