BANDUNG– Paralegal Justice Award merupakan penghargaan yang diberikan kepada Kepala Desa/ Lurah yang telah lulus Paralegal Academy serta mendapatkan kategori penghargaan Nonlitigation Peacemaker berperan aktif dalam menyelesaikan setiap perkara di masyarakat secara non-litigasi dan inklusif.
selain itu juga ada kategori penghargaan Anubhawa Sasana Desa Jagadhita yang diberikan atas peran aktif dalam mendorong pertumbuhan investasi, pariwisata, dan lapangan kerja.
Dalam malam penganugerahan Paralegal Justice Award yang bertempat di Discovery Hotel Ancol dan diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional dan Sekretariat Jenderal Kemenkumham RI (Kamis, 01/06/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebanyak 29 orang Lurah dan Kepala Desa yang merupakan binaan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Jabar (Kanwil Kemenkumham Jabar) memperoleh penghargaan dalam acara penganugrahan Paralegal Justice Award.
Kategori penghargaan yang diberikan kali ini terbagi atas 3 kategori yaitu kategori Non Litigation Peacemaker (NLP), kategori Anubhawa Sasana Desa/Kelurahan Jagaddhita (ASDJ) dan kategori Paralegal Justice Award (PJA) yang merupakan penerima kategori NLP dan ASDJ secara sekaligus, selain itu juga terdapat penghargaan tambahan yaitu Top 10 Kepala Desa Terfavorit yang dipilih melalui voting oleh masyarakat umum.
Ke-29 orang Kades dan Lurah wilayah Jawa Barat tersebut menjadi penerima penghargaan bersama dengan 275 orang Kades dan Lurah lainnya se-Indonesia.
Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Barat R Andika Dwi Prasetya menuturkan bahwa pihaknya merasa bangga kepada seluruh Kades/Lurah di Jabar yang memiliki komitmen yang sangat luar biasa untuk memposisikan diri menjadi problem solving dalam setiap permasalahan yang dihadapi oleh rakyatnya, kata R Andika Dwi Prasetya
Penulis : Caca
Editor : Dhardiana
Halaman : 1 2 Selanjutnya