Kabupaten Tulang Bawang sendiri telah berkembang menjadi kabupaten unggul dengan strategi peningkatan pertumbuhan ekonomi yang berinti kepada pro rakyat diantaranya peningkatan ekonomi masyarakat berbasis pemberdayaan UMKM, program kreatif mandiri Bergerak Melayani Warga (program BMW) dan peningkatan iklim investasi.
“Kabupaten Tulang Bawang memiliki program bergerak melayani warga atau 25 program BMW yang hadir sesuai dengan kebutuhan rakyat. Kebijakan ini terbukti sangat efektif karena bisa dilihat persentasi penduduk miskin pada tahun 2018 s.d. 2021 dibawah kemiskinan Provinsi Lampung dan nasional, begitupun dengan prevalensi stunting yang dalam 3 tahun terakhir terus mengalami penurunan yang cukup signifikan pada tahun 2021 menurut Rakesdas nilainya menjadi 9,5%.”, ujar Winarti.
Sedangkan di Kota Semarang, sektor pariwisata menjadi salah satu sektor yang difokuskan untuk membantu meningkatkan perekonomian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Laju pertumbuhan ekonomi di Semarang sudah mencapai 5,16%, salah satu sektor yang mendukung laju ekonomi ini ialah sektor pariwisata. Semarang dianugerahkan menjadi kota wisata terbersih di ASEAN, kami juga mendapatkan penghargaan inovasi di sektor ini, jadi sektor pariwisata ini menjadi primadona untuk dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat”, tutur Hevearita.
Kota Semarang sendiri memiliki beberapa kebijakan strategi pengembangan destinasi pariwisata yang dilakukan melalui 3 pendekatan yakni menekan kebutuhan ekonomi, implementasinya yakni fasilitasi kebutuhan dasar masyarakat secara gratis, keringanan kewajiban pajak dan dunia usaha serta optimalisasi pelayanan berwisata secara gratis, lalu pendekatan menumbuhkan peluang ekonomi masyarakat dan mendorong pelaku ekonomi lokal seperti digitalisasi UMKM, kemitraan, pemberdayaan, pemasaran serta pendampingan pelaku usaha.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya