BANDUNG — Menjelang diberlakukannya Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2023 mulai 1 Juni mendatang, Daop 2 Bandung melakukan pemeriksaan lintas (inspeksi) mulai dari Stasiun Bandung sampai dengan Stasiun Banjar, pada Kamis (25/5). Hal ini dilakukan guna memastikan kesiapan seluruh lintas saat diberlakukannya Gapeka 2023.
Serupa dengan persiapan saat Angkutan Lebaran maupun Angkutan Natal dan Tahun Baru, fokus inspeksi kali ini meliputi kesiapan sarana dan prasarana, fasilitas stasiun, kesiapan sumber daya manusia, serta aspek penunjang lainnya.
Pada kegiatan inspeksi tersebut, jajaran management Daop 2 juga menyampaikan pembinaan kepada seluruh pekerja di lintas agar selalu waspada serta mempersiapkan dengan sebaik mungkin segala aspek terkait operasional KA serta pendukungnya terutama pada saat masa peralihan dari Gapeka 2021 menjadi Gapeka 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
EVP Daop 2 Bandung, Takdir Santoso mengatakan pemberlakuan Gapeka 2023 berdampak pada efisiensi waktu tempuh perjalanan KA, sehingga jadwal keberangkatan dan kedatangan KA juga ikut mengalami perubahan. “Perubahan ini yang harus dipersiapkam dan diantisipasi dengan baik oleh seluruh insan KAI Daop 2 Bandung,” ungkap Takdir.
Pada Gapeka 2023 terdapat efisiensi waktu tempuh perjalanan KA Jarak Jauh keberangkatan wilayah Daop 2 Bandung sebesar total 214 menit per hari. Rinciannya, efisiensi 40 menit pada KA Argo, 38 menit pada KA Eksekutif, 74 menit pada KA Eksekutif Campuran, dan 62 menit pada KA Ekonomi.
Gapeka sendiri merupakan pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api. Pemberlakuan Gapeka 2023 ini selain berpengaruh pada efisiensi waktu perjalanan KA juga menyebabkan perubahan jadwal keberangkatan, stasiun pemberhentian, dan penomoran KA pada sebagian besar KA baik itu KA Jarak Jauh maupun KA Lokal yang beroperasi di wilayah Daop 2 Bandung.
Penulis : Adi
Editor : Dhardiana
Halaman : 1 2 Selanjutnya