Tingkatkan Ketahanan Siber, PTDI Perkuat Kerja Sama Dengan BSSN

- Publisher

Rabu, 15 Maret 2023 - 17:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan (kiri) dan Wakil Kepala BSSN, Komjen Pol. Luki Hermawan, di PT DI Bandung Rabu (15/03).

Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan (kiri) dan Wakil Kepala BSSN, Komjen Pol. Luki Hermawan, di PT DI Bandung Rabu (15/03).

BANDUNG — Sebagai industri yang seluruh aspek bisnis dan operasinya tidak terlepas dari sentuhan teknologi, PT Dirgantara Indonesia (PTDI) mengedepankan teknologi informasi pada setiap perangkatnya dalam mengelola dan mengontrol seluruh kegiatan program/kontrak berjalan dalam satu jaringan komputer. Di samping itu, PTDI juga memiliki banyak layanan publik yang berhubungan dengan internet, seperti website resmi perusahaan, website customer relationship management, serta media sosial resmi perusahaan @officialptdi dan mobile apps DIgital yang memiliki potensi besar terjadinya kejahatan siber, sehingga dibutuhkan kolaborasi untuk menghadapi risiko-risiko tersebut.

PTDI dan Badan Siber & Sandi Negara (BSSN) pada tahun 2019 pernah menandatangani Nota Kesepahaman untuk bekerja sama dalam bidang keamanan siber, dan pada hari ini, Rabu, 15 Maret 2023 berlokasi di Ops. Room Lt. 1, Gedung Pusat Manajemen PTDI, Bandung, kerja sama tersebut kembali diperkuat dengan ditandatanganinya Nota Kesepahaman tentang Perlindungan Informasi & Transaksi Elektronik yang ditandatangani oleh Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan dan Kepala BSSN, Hinsa Siburian, serta Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Peningkatan Kapabilitas Keamanan Siber Pada PTDI yang ditandatangani oleh Direktur Produksi PTDI, Batara Silaban selaku Direktur teknis yang menangani fungsi teknologi informasi dan Direktur Keamanan Siber & Sandi Industri BSSN, Intan Rahayu.

Baca Juga :  Pemkab Sumedang gandeng Kejaksaan dalam Percepatan Pembangunan Daerah

Keamanan siber merupakan tantangan yang perlu menjadi perhatian bersama guna melindungi perangkat berbasis komputer beserta data-data milik perusahaan maupun personal karyawan yang ada di dalamnya dari pengaksesan yang tidak berizin (unauthorized) dan tidak diharapkan, perubahan data secara illegal, hingga potensi kerusakan lainnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“PTDI sebagai sektor industri pertahanan harus senantiasa mengantisipasi serangan siber untuk mengamankan proses bisnis organisasi. Banyak insiden siber yang sudah terjadi di industri global, seperti ransomware pada Boeing di tahun 2018 yang menyebabkan gangguan pada proses produksi otomasi mesin dan insiden kebocoran data sensitif pada Airbus di tahun 2019. DI-CSIRT diharapkan mampu membentuk sistem elektronik PTDI yang aman dan kondusif, sehingga dapat mendukung PTDI menjadi pemimpin pasar turboprop di kawasan Asia Pasifik,” kata Komjen Pol. Luki Hermawan, Wakil Kepala BSSN.

Baca Juga :  Gempa Cianjur: Bocah 4 tahun selamat usai tertimbun selama 3 hari

Dalam kesempatan ini, PTDI meluncurkan Dirgantara Indonesia Computer Security Incident Response Team (DI-CSIRT) untuk memberikan pelayanan keamanan siber pada aset dan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi sebagai salah satu pilar menghadapi cybercrime atau kejahatan siber, yang tentunya hal tersebut akan berpengaruh terhadap prestasi dan kinerja organisasi.

“Dengan telah diluncurkannya DI-CSIRT diharapkan tim dan agen insiden siber di setiap perangkat organisasi dapat menjalankan tugas sesuai fungsinya dan melakukan monitoring keamanan terhadap informasi/kerahasiaan data masing-masing. Tim ini sangat penting untuk minimalisir dan pengendalian atas kerusakan yang diakibatkan oleh insiden siber, responsif terhadap pemulihan yang efektif, serta mencegah terjadinya insiden di masa mendatang, sehingga kami mengucapkan terima kasih kepada BSSN dan seluruh tim yang terlibat,” kata Gita Amperiawan, Direktur Utama PTDI.

Berita Terkait

Ada Perubahan Grafik Perjalanan Kereta, Berikut Kereta Keberangkatan dari Daop 2 Bandung
KAI Commuter Wilayah 2 Bandung Catat pengguna Commuter Line Capai 1,1 Juta Orang di Libur Nataru
Jawa Barat Alami Inflasi 0,35 Persen di Desember 2024 (m-to-m), Kota Sukabumi Tertinggi
UPI Apresiasi Kinerja Kepolisian dalam Penyelesaian Peristiwa Kecelakaan Mahasiswa
Perjalanan KA Pasundan Tambahan, PT KAI Daop 2 Bandung Beri Kompensasi Bea 50 Persen Harga Tiket
Sengketa Aset Jalan Elang Berakhir, KAI Menang di Putusan Akhir PK Tingkat Mahkamah Agung
PTDI Salurkan Bantuan Kemanusiaan Bagi Korban Bencana Alam Sukabumi
INTI Group Siap Dukung Kelancaran Nataru 2024/2025 dengan Solusi Teknologi Canggih

Berita Terkait

Jumat, 10 Januari 2025 - 14:47 WIB

Mendikdasmen: Inisiatif Jasa Raharja dan Korlantas Polri Hadirkan Kurikulum Pendidikan Lalu Lintas untuk Pelajar adalah Langkah Awal Membangun Generasi Indonesia Emas 2045

Rabu, 8 Januari 2025 - 15:45 WIB

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban yang Tertabrak Bus Pariwisata di Kota Batu

Jumat, 3 Januari 2025 - 13:56 WIB

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Tenggelamnya Speedboat Dua Nona di Tanjung Samala

Kamis, 2 Januari 2025 - 12:07 WIB

Jasa Raharja Catat Penurunan Jumlah Santunan selama Nataru 2024: Dampak Positif dari Sinergi dan Kolaborasi

Rabu, 1 Januari 2025 - 13:35 WIB

Rivan A. Purwantono: Eksistensi Jasa Raharja Selama 64 Tahun Jadi Bukti Dedikasi, Kerja Keras, dan Semangat Melayani yang Tidak Pernah Pudar

Rabu, 1 Januari 2025 - 07:40 WIB

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan yang Melibatkan Truk Tronton dan Sejumlah Kendaraan di Kabupaten Pidie

Sabtu, 28 Desember 2024 - 18:18 WIB

Dirut Jasa Raharja Bersama Wamenhub dan Kakorlantas Polri Gelar Tinjauan Arus Mudik dan Libur Nataru di Tol Jogja-Solo

Sabtu, 28 Desember 2024 - 12:47 WIB

Cegah Kecelakaan Lalu Lintas, Dirut Jasa Raharja Dampingi Wamenhub Sidak Kelaikan Bus Pariwisata di Prambanan

Berita Terbaru