“Berbagai kegiatan yang berkaitan dengan pengamanan dan pelayanan mudik, serta
socio-engineering untuk mengedukasi pengendara dalam berkeselamatan lalu lintas, juga terus kami lakukan bersama seluruh stakeholder terkait,” tambah Harwan.
Dalam keterangannya di lokasi kunjungan, Menko PMK Muhadjir Effendy, mengungkapkan bahwa pemerintah telah memperbaiki sistem di berbagai lini untuk menghadapi arus balik lebaran 2024.
“Ini semata-mata agar kita memberikan
pelayanan semakin baik kepada mereka yang melakukan perjalanan arus balik,”ungkapnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun demikian, Menko PMK mengatakan ada beberapa faktor determinan yang tidak bisa direkayasa secara maksimal, yakni keadaan cuaca dan gelombang.
“Mudah-mudahan cuaca dan gelumbang pada arus balik ini baik-baik saja, sehingga tidak akan mengganggu timeline yang sudah disepakati oleh semua stakeholder. Dengan demikian mudah-mudahan arus balik bisa dinikmati oleh para pemudik,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi,
menyampaikan pihaknya menambah jumlah perjalanan kapal untuk melayani penumpang dan kendaraan arus balik dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa, untuk memastikan layanan penyeberangan tetap berlangsung lancar ketika terjadi lonjakan penumpang yang signifikan.
“Kalau kemarin itu 131 kali di Pelabuhan Bakauheni, akan menjadi 146 kali trip. Waktu
berlabuh kapal di pelabuhan juga terus dipantau melalui sistem yang tersedia. Apabila kapal bersandar melampaui 45 menit, harus jalan,” ujarnya.
Sementara itu, Korlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, mengingatkan pengendara, baik roda dua maupun roda empat agar tetap menjaga stamina saat perjalanan arus balik.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya