“Aku telpon keluarga di rumah, atau tetap mengambil waktu untuk sejenak ke luar rumah, bermain, ya, pas memang sedang libur,” terangnya.
Ia meyakini, tidak ada usaha yang mengkhianati hasil. Walau sempat berada di fase demotivasi, namun Oza merasa hal tersebut sebagai sesuatu yang wajar.
“Dulu pernah latihan asal latihan. Hasilnya terserah. Dan memang benar, hasilnya juga memang jadi terserah, enggak maksimal,” terangnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ditanya rencananya ke depan, Oza menjawab saat ini ia sedang mengejar medali emas di berbagai kompetisi. Di depan matanya, ada kejuaraan dunia di China pada September mendatang, Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024, dan juga SEA Games edisi berikutnya.
“Untuk saat ini, aku mau ngejar gold (emas) dulu. Setelah SEA Games berikutnya, mau daftar menjadi tentara,” tuturnya.
Sebagai penutup, Oza mengajak kita untuk sama-sama menjaga semangat dalam menekuni bidang yang kita sukai. Menurutnya, kesenangan saja tidak cukup membuahkan maksimal, sekalipun untuk bidang yang kita tekuni dan gemari.
“Jadi kalau memang mau menekuni sesuatu, senang saja enggak cukup. Perlu ada effort lebih dan memang harus mempersiapkan mental,” pungkasnya.
Wargi Bandung, obrolan Humas Kota Bandung dengan Oza dapat anda saksikan di program Ngariung, melalui kanal YouTube Diskominfo Kota Bandung.
Penulis : Adi
Editor : Dhardiana