HLF MSP & IAF 2024: PTDI Tanda Tangani Sejumlah Perjanjian, Salah Satunya Kontrak Penjualan Pesawat N219

- Publisher

Selasa, 3 September 2024 - 11:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BALI — High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnership (HLF MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF) 2024 telah resmi dibuka oleh Presiden RI, Joko Widodo, melalui upacara pembukaan yang digelar di Hotel Mulia, Nusa Dua, Bali (02/09). Presiden menegaskan pentingnya langkah nyata untuk mencapai pembangunan yang lebih adil dan inklusif, khususnya bagi negara-negara berkembang, dimana komitmen Indonesia untuk terus bermitra dengan kawasan Afrika dianggap sebagai kunci dalam agenda pembangunan global.

Hari ini (03/09), PT Dirgantara Indonesia (PTDI) berhasil mengamankan penjualan 5 (lima) unit pesawat N219 dengan Setdco Group untuk end user Pemerintah Demokratik Republik Kongo, yang dikukuhkan dengan penandatanganan dokumen kontrak jual beli antara Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan dan CEO Setdco Group, Setiawan Djody, disaksikan oleh Menteri PPN RI/Bappenas, Suharso Monoarfa dan Deputi Bidang Ekonomi Bappenas, Amalia Adininggar Widyasanti di Bali International Convention Center (BICC), The Westin Bali Resort, Nusa Dua, Bali.

“Kongo akhirnya memborong pesawat made in Indonesia N219 Nurtanio sebanyak 5 unit. Pemerintah Kongo juga ingin belajar bagaimana menyusun perencanaan, bagaimana Indonesia bisa sampai seperti hari ini dan mereka kagum. Indonesia sendiri juga akan belajar ke Kongo untuk pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA). Pemerintah tentu membuka ruang untuk berbagi ilmu demi Pembangunan kedepan,” kata Suharso Monoarfa, Menteri PPN RI/Bappenas.

Afrika memiliki potensi besar untuk pertumbuhan pasar aviasi, dengan kebutuhan signifikan terhadap pesawat-pesawat regional yang harus mampu beroperasi di bandara-bandara dengan infrastruktur yang belum optimal, pesawat N219 produksi PTDI didesain khusus untuk penerbangan perintis di medan yang sulit, tentunya memiliki keunggulan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan Afrika.

“Kami menargetkan pesawat N219 tidak hanya untuk pasar domestik, tetapi juga untuk internasional, terutama di kawasan Asia Pasifik dan Afrika. Dengan pesawat N219, kami memberikan solusi transportasi udara yang suitable untuk memenuhi kebutuhan di beberapa wilayah di Afrika. Ini juga merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendukung pembangunan ekonomi melalui peningkatan konektivitas antar wilayah,” ujar Gita Amperiawan.

Kontrak pengadaan baru pesawat N219 dengan Setdco Group ini kemudian akan menciptakan dampak signifikan dalam penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Afrika. Secara keseluruhan, langkah ini tidak hanya memperluas pasar PTDI di Afrika, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai mitra strategis bagi negara-negara Afrika.

Ini merupakan salah satu capaian prestasi penting PTDI dalam memperluas pangsa pasar internasional, terutama di Afrika. Sebelumnya PTDI telah memperoleh kontrak pesawat N219 sebanyak 6 unit dari Kementerian Pertahanan RI untuk end user TNI AD. Dalam hal ini, PTDI terus berupaya agar pesawat N219 dapat masuk ke segmen komersial dan Pemerintah sipil dalam negeri, maupun luar negeri, hingga pada akhir tahun 2023 lalu PTDI memperoleh Letter of Intent (LoI) sebanyak 25 unit pesawat N219 untuk digunakan di Cina.

Baca Juga :  Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Luka Akibat Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim

Pada kesempatan hari yang sama, berlokasi di Hotel Mulia, Nusa Dua, Bali, PTDI dan A.D. Trade Belgium Company, mitra Pemerintah Republik Senegal dan Republik Demokratik Kongo dalam pengembangan usaha di bidang militer, tanda tangani Framework Agreement untuk pengadaan 2 (dua) unit pesawat CN235-220 Military Transport untuk end user Angkatan Udara Kongo dan kontrak perawatan Periodic Inspection 4-Year untuk 2 (dua) unit pesawat CN235-220 milik Angkatan Udara Senegal.

Pesawat CN235-220 merupakan salah satu produk unggulan PTDI yang telah digunakan di berbagai negara. “PTDI sudah melakukan ekspor CN235 ke negara-negara Afrika sejak awal tahun 2000, Burkina Faso ada 1, Guinea ada 1, dan Senegal ada 3,” kata Gita Amperiawan, Direktur Utama PTDI.

Kolaborasi pembangunan global ini adalah salah satu dari banyak inisiatif yang didorong Pemerintah Indonesia untuk memperdalam hubungan bilateral dengan negara-negara Afrika. Dengan mengembangkan kerja sama di sektor aviasi dan transportasi, diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi peningkatan investasi, perdagangan dan pertukaran teknologi antar kedua kawasan.

Penulis : Adi

Editor : Shireni

Berita Terkait

168 Ribu Pelanggan Gunakan Kereta Api pada masa libur panjang waisak dari Daop 2 Bandung
Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Kapal Wisata Tiga Putra di Pantai Malabero
Penumpang KA Commuter Line Garut Malah Diinterogasi Petugas Dianggap Penumpang Liar
Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Truk dan Angkutan Pedesaan di Purworejo
Rivan A. Purwantono Resmi Ditunjuk Kementerian BUMN sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga
Laptop Merah Putih: Kolaborasi ITB, Axioo, dan Intel Menuju Kemandirian Teknologi Nasional
Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus di Padang Panjang
UMKM Fesyen Binaan Bank Indonesia Jawa Barat Siap Go Global

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 15:17 WIB

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Kapal Wisata Tiga Putra di Pantai Malabero

Rabu, 7 Mei 2025 - 12:13 WIB

Rivan A. Purwantono Resmi Ditunjuk Kementerian BUMN sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga

Selasa, 6 Mei 2025 - 14:46 WIB

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus di Padang Panjang

Sabtu, 26 April 2025 - 12:19 WIB

PT Jasa Raharja Bahas Strategi Meningkatkan Kepatuhan Pajak dan Peningkatan Pendapatan Lewat Program Unggulan Bersama Gubernur Jawa Tengah

Jumat, 25 April 2025 - 19:08 WIB

Jawa Barat Raih Peringkat Kedua Nasional dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

Jumat, 25 April 2025 - 13:39 WIB

Gunung Ibu Erupsi, Kolom Abu Capai 700 Meter, Warga Diminta Waspada

Rabu, 23 April 2025 - 16:28 WIB

Kota Bandung Disambangi 14 Dubes Afrika, Kukuhkan Diri sebagai Ibu Kota Asia-Afrika

Rabu, 23 April 2025 - 15:03 WIB

Sekda Herman Suryatman: Hidupkan Kembali Bandung Spirit dalam Semangat Solidaritas dan Kemandirian

Berita Terbaru

Chat Icon